Pembelian Rumah Menggunakan KPR
Rumah memang akan selalu menjadi kebutuhan dan impian setiap manusia. Sebagai salah satu bagian dari kebutuhan hidup manusia, rumah atau tempat tinggal ini pastinya akan menjadi prioritas untuk menjadi hak milik. Namun sayangnya harga rumah yang semakin tahun semakin tinggi harganya membuat tidak semua orang mampu memiliki rumah seperti yang diinginkan.
Pembelian secara kontan memang seringkali menyulitkan banyak orang, karena seseorang mengharuskanny untuk menyediakan uang dengan jumlah yang besar. Tapi bila Anda saat ini memang benar-benar ingin memiliki rumah idaman, maka sekarang ada cara efektif untuk itu.
Survei Harga Properti Residensial yang Bank Indonesia (BI) Keluarkan mencatat masyarakat masih memilih fasilitas kredit pemilikan rumah (KPR) dalam pembelian.
Survei Harga Properti Residensial yang Bank Indonesia (BI) Terbitkan mencatat masyarakat masih memilih fasilitas kredit pemilikan rumah (KPR) dalam pembelian.
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengungkapkan pangsa pasar masyarakat yang membeli rumah secara KPR sebesar 75,03%. Kemudian mengikuti tunai bertahap dan 18,22% dan secara tunai 6,76%.
Pertumbuhan total nilai kredit KPR dan KPA secara triwulanan tercatat sebesar 7,79% (yoy), meningkat sebelum 7,73% (yoy) pada kuartal sebelumnya.
“Sementara itu, penyaluran KPR dan KPA secara triwulanan tercatat sebesar 2,77% (yoy), sebelum triwulan yang tumbuh 3,27% (yoy),” kata dia, Jumat (17/2/2023).
Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan
Sementara itu, pencairan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) pada kuartal IV 2022 tercatat sebesar Rp 8,033 triliun atau meningkat 250,93% (yoy), kembali tumbuh positif dari terkontraksi sebesar -10,02% pada triwulan sebelumnya.

Pembelian Rumah Menggunakan KPR
Dari sisi pembangunan pada kuartal IV 2022, pembiayaan nonperbankan masih menjadi sumber pembiayaan utama pembangunan properti residensial oleh pengembang. Hal ini terindikasi dari hasil survei yang menunjukkan 72,51% total kebutuhan modal pembangunan bersumber dari dana internal.
“Sumber alternatif pembiayaan lainnya yang menjadi preferensi pengembang untuk pembelian rumah oleh konsumen mayoritas dari KPR,” jelas dia.
Pembangunan rumah primer antara lain pinjaman perbankan dan pembayaran dari konsumen dengan proporsi masing-masing sebesar 16,90% dan 7,39% dari total modal.
Berdasarkan komposisi dana internal, porsi terbesar berasal dari laba tertahan (39,24%) mengikuti modal setoran (56,75%).
Artikel ini telah terbit di: Detik.com
Pembelian Rumah Menggunakan KPR
Desain website oleh Cahaya TechDev – Klub Cahaya
Dukungan & komentar!
Komentar