Turis Di Bali Surfing Tergulung Sampah

Turis Di Bali Surfing Tergulung Sampah, 500 Aparat Bersihkan Pantai

Sebuah video yang menampilkan seorang Warga Negara Asing (WNA) tergulung ombak yang penuh dengan sampah saat berselancar atau surfing di Pantai Batu Bolong, Canggu, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali, viral di media sosial.

Turis Di Bali Surfing Tergulung Sampah, 500 Aparat Bersihkan Pantai

Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (11/10) pagi. Di video itu, terlihat turis yang mengenakan baju merah mudah itu sulit untuk berdiri karena kakinya terlilit oleh sampah.

Lalu, gulungan ombak lain tampak datang dan menghantamnya yang membuat ia tenggelam selama beberapa detik dan saat bule itu mulai kembali bangun kepalanya dipenuhi sampah yang menyangkut.

Turis Di Bali Surfing Tergulung Sampah, 500 Aparat Bersihkan Pantai

Saat dikonfirmasi, Koordinator Deteksi Evakuasi Sampah Laut (Desalut) Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Badung, I Made Gede Dwipayana membenarkan peristiwa tersebut.

Kapolri Ungkap Penguatan Densus 88 di Peringatan 2 Dekade Bom Bali
Saat dikonfirmasi, Koordinator Deteksi Evakuasi Sampah Laut (Desalut) Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Badung, I Made Gede Dwipayana membenarkan peristiwa tersebut.

“Yang viral itu, yang bule surfing itu memang benar kejadiannya di Batu Bolong,” kata dia, saat dihubungi, Kamis (13/10).

Turis Di Bali Surfing Tergulung Sampah, 500 Aparat Bersihkan Pantai

Sampah Dari Aliran Sungai

Ia menyebutkan, bahwa untuk sampah yang berada di tepi pantai tersebut adalah sampah lokal atau sampah-sampah kiriman dari aliran sungai yang berada di kawasan pantai tersebut.

“Tapi itu, masih sampah lokalan masih dari sungai-sungai yang ke laut bukan dari sampah kiriman dari Barat atau angin Barat. (Itu) karena pengaruh hujan, dan itu (sampah) memang di pinggir kalau di dalam airnya masih bagus dan jernih karena belum ada kiriman dari pengaruh angin Barat,” katanya.

Ia juga menyebutkan, bahwa untuk membersihkan sampah-sampah yang ada di pantai itu harus dengan manual, karena, alat pembersih sampah seperti alat berat sulit masuk ke pantai tersebut.

“Kendalanya alat kita tidak bisa ke sana karena masih manual. Karena tipe pantai di utara agak susah di samping pasirnya gemur, dan itu harus manual dan itu sampah campuran kayu dan plastik,” ujarnya.

500 Personel Bersihkan Sampah Di Pantai Badung

Turis Di Bali Surfing Tergulung Sampah, 500 Aparat Bersihkan Pantai

Selain itu, Dwipayana mengatakan tumpukan sampah sudah mulai bermunculan dan mengotori di sejumlah titik pantai yang ada di sepanjang pesisir Kabupaten Badung dalam beberapa pekan terakhir.

“Sudah mulai minggu-minggu ini, mungkin pengaruh hujan kemarin. Sudah muncul tapi masih di wilayah utara. Kalau Legian Seminyak (Kuta) masih belum, tapi dominannya di wilayah utara,” kata dia.

Dia menyebutnya sampah lokal, karena merupakan kiriman dari aliran sungai yang ada di kawasan pantai tersebut. Sejumlah pantai yang kotor di kawasan Kuta Utara ialah Pantai Batu Belig, Pantai Batu Bolong dan Pantai Petitenget dan lainnya.

“Tim kita belum turun, karena ini baru muncul dan itupun masih sampah-sampah dari sungai ke pantai. Sudah kita bersihkan terutama di daerah Pantai Petitenget, sudah mulai sih, kita (bersihkan) beberapa hari ini,” kata Dwipayana.

Kendati demikian, pihaknya sudah mengantisipasi bila ada musim angin Barat yang setiap tahunnya bisa membawa berton-ton sampah ke laut. Salah satunya dengan persiapan mengerahkan hingga 500 personel an alat pendukung untuk membersihkan sampah-sampah di pantai tersebut.

“Antispasi kita dari DLHK tetap ada dan SOP-nya seperti tahun-tahun sebelumnya. Untuk personil kurang lebih 500 orang, tenaga penyapuan kita kerahkan sepanjang pantai, terus alat berat ada lima, beach cleaner ada dua, mungkin kalau perlu kita perbantuakan ekskavator juga nanti,” jelasnya.

Dia menjelaskan setiap tahunnya memasuki Oktober dan November memang kerap bermunculan sampah kiriman. Apalagi, bila nantinya sudah masuk musim angin Barat yang banyak sampah kiriman terdampar di sepanjang pesisir Badung.

“Kita sudah antisipasi bulan-bulan rawan ini. Terutama Oktober dan November Itu sudah mulai itu. Ini sudah siklus tahunan sudah biasa sih. Dan sudah pasti terjadi tidak mungkin tidak,” ujarnya.

Artikel ini telah tayang di CNN Indonesia

Turis Di Bali Surfing Tergulung Sampah, 500 Aparat Bersihkan Pantai

Desain website oleh Cahaya TechDev – Klub Cahaya

About the author : Evitaaa
Tell us something about yourself.

Mungkin Anda Menyukai

Dukungan & komentar!

Biar Karya Bicara
Ambil bagian, mainkan peran hidupmu!

Komentar

No comments yet