Lucifer Si Bintang Timur
Paskah, Yesus, Dan Lucifer
Bagian terakhir dari himne doa berbentuk nyanyian di hadapan lilin paskah selama kebaktian malam Paskah :
Flammas eius lúcifer matutÃnus invéniat :
ille, inquam, lúcifer, qui nescit occásum
Christus FÃlius tuus,
qui, regréssus ab Ãnferis, humáno géneri serénus illúxit,
et vivit et regnat in sæcula sæculórum
(Sumber : Wikipedia cek Exsultet Di Sini)

Itu lantunan dalam Ritus Misa yang umum pelaksanaannya oleh Gereja Anglikan, Jerman, Nordik, Baltik, dan Gereja Lutheran Amerika Utara, serta denominasi Kristen Barat lainnya, termasuk oleh Vatican Roma.
Terjemahannya kurang lebih :
Lucifer meet with its flame : man,
I say, O Lucifer, who does not know the West
Christ your son,
that is, went back from the grave, shed his peaceful light on all mankind,
who lives and reigns forever
(Terjemahan : Google)



Lucifer adalah kependekan dari Lucem Ferre, atau Bintang Timur, Bintang Kejora, bintang tunggal yang terlukiskan dalam piktografi kelahiran Nabi Ieshua (Gusti Isa). Biasanya bintang ini tergambarkan berada di langit di atas palung tempat berbaringnya bayi Yesus.
Lucifer juga sebutan lainnya sebagai Morning Star, juga light bearer, light bringer, fallen angel (maknanya adalah cahaya/bintang yang jatuh ke ufuk cakrawala kita di bumi). Bukan iblis seperti yang banyak sebutan orang-orang di mainstream.
Di terjemahan Exultet di paragraf soal nyanyian di atas juga tersebut secara alegoris bahwa “Christ, your son (Lucifer’s son). Mosok sih Kristus anak iblis kan enggak mungkin? Lagian juga enggak ada di Alkitab menyebut secara eksplisit bahwa Lucifer adalah Iblis.
Ada 2 Bintang Timur. Pertama adalah dalam tataran Tata-Surya yakni Venus. Kedua adalah dalam tataran galaksi yakni Sirius. Keduanya muncul di Timur pada pagi hari dalam koordinat yang sama, hanya saja beda waktunya.
Keduanya adalah bintang kesuburan, pertanda dari mulainya musim semi di belahan Bumi Utara. Kesuburan, fertilitas, berkaitan dengan hormon ESTERogen, yang menyebabkan ESTERous (berahi). Secara semantika berasal dari akar yang sama dengan EAST STAR (bintang timur), yang pada zaman Mesir kuno sebutannya juga dengan Dewi ISHTAR, yang tersebut juga sebagai Dewi Kesuburan, sama dengan Dewi Venus.
~ HH ~
Lucifer Si Bintang Timur
Desain website oleh Cahaya TechDev – Klub Cahaya
Dukungan & komentar!
Komentar